July 29, 2010

Aaaarrghh!!!

Jangan Pipi Gue!

Ini perbuatan gila yang lain. Gue, emang sih waktu itu gue sering mengklaim diri gue dengan sebutan ‘lumut’, singkatan dari lucu dan imut.
“gue kan lumut.”
Kalimat itu yang sering gue lontarkan ke anak-anak durhaka dan selalu sukses bikin mereka kesel, mau muntah boong-boongan.

Gue nggak ngerti kenapa, tiba-tiba pas gue lagi bengong, 2 anak durhaka mencubit pipi gue dengan sangat keras. Gila, sakitnya nggak ilang sampe seharian. Dan itu nggak cuma terjadi sekali aja. Ah, parah nih emang.

2 anak durhaka itu adalah Kobel dan Wahyu. Kejam kalian.


Ini adalah kejadian-kejadian nggak ada rasa kemanusiaan yang pernah mereka perbuat yang masih gue inget.
1. meletakkan sampah di tas gue (tapi ini karna gue duluan, balesannya parah banget)
2. meletakkan plastik label botol air mineral di atas kepala gue
3. menyelengkat kaki gue tiap gue lewat
4. mencubit pipi gue dengan sadis
5. memenjarakan gue di ‘bastil’ (ruangan sumpek yang ada di belakang pintu kelas) dan melempari gue berbagai jenis sampah
6. mengalungkan sweater gue ke leher dan menariknya dengan kencang sehingga gue hampir keabisan napas
7. yang tadi itu, bikin gue nangis dengan serpihan kaca
8. melempari gue dengan kacang-kacangan atau barang apapun yang bisa dilempar ke gue.
9. masih banyak, tapi ada satu yang paling nggak bisa gue lupain. Mereka sukses bikin gue bau, basah, dan tak dikenali waktu hari ulang tahun gue

kalian maunya apa? Ha?

Tapi lepas dari itu semua, mereka udah bikin hari-hari gue berwarna di akhir tahun SMA itu… hiks hiks…

Hahaha…

No comments:

Post a Comment